Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi
Penggunaan istilah 'teknologi ( ‘technology’ ) telah berubah secara signifikan lebih dari 200 tahun terakhir. Sebelum abad ke-20, istilah ini tidaklah lazim dalam bahasa Inggris, dan biasanya merujuk pada penggambaran atau pengkajian seni terapan. Pada 1930-an, technology tidak hanya merujuk pada 'pengkajian' seni-seni industri, tetapi juga pada seni-seni industri itu sendiri. Pada masa ini teknologi berkembang pesat seiring dengan terjadinya Perang dunia
Sekarang beralih ke tahun 2020 dimana perkembangan teknologi sangat maju, umat manusia telah mulai mengeksplore luar angkasa, membuat gedung-gedung pencakar langit, dan menemukan sumber daya yang dapat diperbaharui. Orang-orang berlomba untuk membuat banyak inovasi baru dalam teknologi, Elon Mask dan Bill Gates contohnya. Salah satu rencana besar Elon Musk adalah membuat koloni di Mars. Tentunya rencana itu belum bisa tercapai saat ini, tapi mungkin saja dengan kemajuan teknologi yang terus terjadi ituu bisa terjadi di masa depan.
Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi terus terjadi di segala bidang, dikarenakan cepatnya suatu informasi bisa diakses dan selalu mucul inovasi-inovasi baru. Contoh sederhananya saja dalam bidang tranportasi yaitu Ojek. Dulu kita beranggapan kalau mau naik ojek harus ke pangkalan ojek dulu kan. Tapi sekarang tidak, dengan kemajuan teknologi kita hanya perlu membuka aplikasi lalu memesan jasa nya. Contoh lainnya di bidang ekonomi yaitu berjualan, sekarang kita tidak wajib harus datang ke toko / pedagang, tapi hanya perlu memesannya secara online.
Dari banyaknya sisi positif perkembangan teknologi, lalu seperti apa sisi negatifnya. Sayangnya sisi negative dari teknologi juga berbanding lurus dengan sisi positif nya. Maraknya penipuan, berita Hoax, pemalsuan dan banyak lagi dari segi lainnya. Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi mengharuskan para usernya untuk cerdas dalam memilah dan mengidentifikasi apa yang harus didapatnya dari kemajuan ini. Yang sering terjadi saat ini adalah cepat menyebarnya berita hoax di media social. Pembuat berita seperti ini biasanya identitasnya anonim dan kadang para penyebar beritanya hanya membaca sekilas tanpa mempertanyakan kebenaran beritanya, dan hal ini lah yang menyebabkan maraknya berita hoax.
Kadang perkembangan teknologi informasi dan komunikasi juga menjauhkan kita dari sosialisme. Maka dari itu pentingnya user yang secerdas smartphonenya juga wajib, control orang tua bagi anak-anak pengguna smartphone juga diperlukan.
Source : https://id.wikipedia.org/wiki/Teknologi


Comments
Post a Comment